Peringati Hari Statistik Nasional (HSN), BPS Babel Gelar "Workshop Wartawan"

Narasumber dalam kegiatan "Workshop Wartawan" oleh BPS Provinsi

Rakyat Bangka - PANGKALPINANG -- Peringati Hari Statistik Nasional (HSN) 2015, pada hari Senin 21/09/2015, BPS Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sukses menggelar kegiatan  “Workshop Wartawan”.

 Acara yang mengusung tema “Mari Kita Jadikan Media sebagai Pembuka Wawasan Masyarakat terhadap Data BPS” dihadiri oleh 24 perwakilan media yang ada di Bangka Belitung; baik media cetak, radio, televisi, dan media online. Kegiatan ini berlangsung  di Ruang Aula BPS Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Ir. Herum Fajarwati, Kepala Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam sambutannya menyebutkan bahwa BPS dan pers sama-sama mempunyai misi untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat sehingga perlu adanya pemahaman yang sama antara data yang dikeluarkan BPS dengan pemberitaan pers. Beliau juga menyebutkan pentingnya peran wartawan dalam menyebarkan informasi data statistik kepada masyarakat dalam bahasa yang mudah dipahami oleh masyarakat.

BPS turut mengundang narasumber dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Bangka Belitung yang diwakili oleh Ir. Replianto selaku sekretaris (demisioner). Beliau mengatakan bahwa peran BPS sangat penting bagi media karena data BPS merupakan sumber bahan data awal dalam melakukan pemberitaan. Mengacu pada peranan pers dalam UU Pers Pasal 6 dan core value BPS (profesional, integritas, dan amanah), maka informasi atau data yang disampaikan kepada masyarakat harus benar, akurat, dan apa adanya.

Peserta dalam kegiatan "Workshop Wartawan" oleh BPS Provinsi

Narasumber lain dalam acara ini adalah Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik, Kepala Bidang Statistik Distribusi, dan Kepala Bidang Statistik Sosial BPS Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Para narasumber ini menjelaskan tentang data strategis yang dihasilkan oleh BPS pada masing-masing bidang. Dengan demikian, diharapkan ada pemahaman yang sama mengenai konsep dan definisi serta cara menafsirkan data sehingga tidak ada salah tafsir oleh media dalam membaca data BPS.[JI/RB]

Sumber : Humas BPS Provinsi Bangka Belitung